BANDAR PEKANBARU
Kota Pekanbaru adalah ibu kota dan kota terbesar di provinsi Riau, Indonesia. Kota ini merupakan kota perdagangan dan jasa,[2] termasuk sebagai kota dengan tingkat pertumbuhan, migrasi dan urbanisasi yang tinggi.[3]
Pekanbaru mempunyai satu bandar udara internasional, yaitu Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II dan terminal bus terminal antar kota dan antar provinsi Bandar Raya Payung Sekaki, serta dua pelabuhan di Sungai Siak, yaitu Pelita Pantai dan Sungai Duku.
Saat ini Kota Pekanbaru sedang berkembang pesat menjadi kota dagang yang multi-etnik, keberagaman ini telah menjadi modal sosial dalam mencapai kepentingan bersama untuk dimanfaatkan bagi kesejahteraan masyarakatnya
Perkembangan kota ini pada awalnya tidak terlepas dari fungsi Sungai Siak sebagai sarana transportasi dalam mendistribusikan hasil bumi dari pedalaman dan dataran tinggi Minangkabau ke wilayah pesisir Selat Malaka. Pada abad ke-18, wilayah Senapelan di tepi Sungai Siak, menjadi pasar (pekan) bagi para pedagang Minangkabau[5]. Seiring dengan berjalannya waktu, daerah ini berkembang menjadi tempat pemukiman yang ramai. Pada tanggal 23 Juni 1784, berdasarkan musyawarah "Dewan Menteri" dari Kesultanan Siak, yang terdiri dari datuk empat suku (Pesisir, Limapuluh, Tanah Datar, dan Kampar), kawasan ini dinamai dengan Pekanbaru, dan dikemudian hari diperingati sebagai hari jadi kota ini.
Berdasarkan Besluit van Het Inlandsch Zelfbestuur van Siak No.1 tanggal 19 Oktober 1919, Pekanbaru menjadi bagian distrik dari Kesultanan Siak. Namun pada tahun 1931, Pekanbaru dimasukkan ke dalam wilayah Kampar Kiri yang dikepalai oleh seorang controleur yang berkedudukan di Pekanbaru dan berstatus landschap sampai tahun 1940. Kemudian menjadi ibukota Onderafdeling Kampar Kiri sampai tahun 1942. Setelah pendudukan Jepang pada tanggal 8 Maret 1942, Pekanbaru dikepalai oleh seorang gubernur militer yang disebut gokung.
Selepas kemerdekaan Indonesia, berdasarkan Ketetapan Gubernur Sumatera di Medan tanggal 17 Mei 1946 Nomor 103, Pekanbaru dijadikan daerah otonom yang disebut Haminte atau Kotapraja.Kemudian pada tanggal 19 Maret 1956, berdasarkan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1956 Republik Indonesia, Pekanbaru (Pakanbaru) menjadi daerah otonom kota kecil dalam lingkungan Provinsi Sumatera Tengah.[9] Selanjutnya sejak tanggal 9 Agustus 1957 berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957 Republik Indonesia, Pekanbaru masuk ke dalam wilayah Provinsi Riau yang baru terbentuk.[10] Kota Pekanbaru resmi menjadi ibu kota Provinsi Riau pada tanggal 20 Januari 1959 berdasarkan Kepmendagri nomor Desember 52/I/44-25[7] sebelumnya yang menjadi ibu kota adalah Tanjungpinang (kini menjadi ibu kota Provinsi Kepulauan Riau). ( di sunting dari Wikipedia )
Jumat, 30 Januari 2015
CUTI DI PEKANBARU - AIRPORT SUTAN SYARIF KASIM 2
bercuti di pekanbaru adalah pilihan yang sangat tepat, tuan - tuan dapat membeli tiket dengan tambang yang sangat murah daripada KLIA 2 ke PEKANBARU, penerbangan di tempuh dengan masa 1 jam terbang. penerbangan ke pekanbaru pon cukup ramai, dan layanan air asia boleh tuan - tuan pilih antara pagi dan petang.
pekanbaru adalah sebuah Bandar bisnis yang sangat ramai, dan kita boleh menghabiskan masa weekend kita dengan biaya ringan atau budget.
mari kita tengok Bandar pekanbaru dari gambar di bawah ini :
1. AIRPORT SUTAN SYARIF KASIM 2
Bandar udara Sultan Syarif Kasim II (SSK. II) Pekanbaru adalah bandara peninggalan Sejarah dari zaman kemerdekaan melawan penjajah Belanda dan Jepang. Saat itu di sebut “Landasan Udara” dimana landasan tersebut masih terdiri dari tanah yang di keraskan dan di gunakan sebagai Pangkalan Militer. Awalnya Landasan pacunya adalah dari Timur menuju Barat dengan nomor runway 14 dan 32. Pada awal kemerdekaan di bangun landasan pacu baru yang terbentang dari arah utara menuju selatan dengan nomor runway 18 dan 36. Panjang landasan lebih kurang 800 meter dengan permukaan landasan berupa kerikil yang di padatkan. Pada tahun 1950 landasan pacu di perpanjang menjadi 1.500 meter, dan pada tahun 1967 landasan di mulai proses pengaspalan Runway, Taxi, dan Apron setebal 7 cm serta pertambahan panjang landasan sepanjang 500 meter.
Pada tahun 1960 Pemerintah mengoperasikan bandara ini menjadi bandara Perintis dan mengubah nama dari Landasan Udara menjadi “Pelabuhan Udara Simpang Tiga”. Nama Simpang Tiga diambil karena lokasinya berada tiga jalan persimpangan yaitu jalan menuju Kota Madya Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Indragiri Hulu. Berdasarkan Rapat Kepala Kantor Perwakilan Departemen Perhubungan tanggal 23 Agustus 1985 nama Pelabuhan Udara Simpang Tiga diganti menjadi Bandar Udara Simpang Tiga terhitung tanggal 1 September 1985.
Pada 1 April 1994 Bandar Udara Simpang Tiga bergabung dengan Manejemen yang di kelolah oleh PT. Angkasa Pura II (Persero). Dan di sebut dengan Kantor Cabang Bandar Udara Simpang Tiga Yang kelak berubah nama menjadi Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II yang di tetapkan melalui keputusan Presiden No.Kep.473/OM.00/1988-AP II tgl. 4 April 1998 dan di resmikan oleh Presiden Republik Indonesia Abdurrahman Wahid tgl 29 April 2000.[1]
Pada tahun 2009 lalu, Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II telah dimulai peluasan Bandara Sultan Syarif Kasim II oleh pihak Angkasa Pura II yang bekerja sama dengan pemerintah provinsi Riau. Peluasan ini direncanakan akan diselesaikan pada akhir 2011 dan dibangun sebagai persiapan menghadapi Pekan Olah Raga Nasional (PON) yang akan digelar pada 2012. Peluasan ini dilakukan karena dinilai tidak lagi dapat menampung jumlah penumpang melalui menggunakan Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II yang setiap tahunnya semakin meningkat.
pekanbaru adalah sebuah Bandar bisnis yang sangat ramai, dan kita boleh menghabiskan masa weekend kita dengan biaya ringan atau budget.
mari kita tengok Bandar pekanbaru dari gambar di bawah ini :
1. AIRPORT SUTAN SYARIF KASIM 2
Bandar udara Sultan Syarif Kasim II (SSK. II) Pekanbaru adalah bandara peninggalan Sejarah dari zaman kemerdekaan melawan penjajah Belanda dan Jepang. Saat itu di sebut “Landasan Udara” dimana landasan tersebut masih terdiri dari tanah yang di keraskan dan di gunakan sebagai Pangkalan Militer. Awalnya Landasan pacunya adalah dari Timur menuju Barat dengan nomor runway 14 dan 32. Pada awal kemerdekaan di bangun landasan pacu baru yang terbentang dari arah utara menuju selatan dengan nomor runway 18 dan 36. Panjang landasan lebih kurang 800 meter dengan permukaan landasan berupa kerikil yang di padatkan. Pada tahun 1950 landasan pacu di perpanjang menjadi 1.500 meter, dan pada tahun 1967 landasan di mulai proses pengaspalan Runway, Taxi, dan Apron setebal 7 cm serta pertambahan panjang landasan sepanjang 500 meter.
Pada tahun 1960 Pemerintah mengoperasikan bandara ini menjadi bandara Perintis dan mengubah nama dari Landasan Udara menjadi “Pelabuhan Udara Simpang Tiga”. Nama Simpang Tiga diambil karena lokasinya berada tiga jalan persimpangan yaitu jalan menuju Kota Madya Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Indragiri Hulu. Berdasarkan Rapat Kepala Kantor Perwakilan Departemen Perhubungan tanggal 23 Agustus 1985 nama Pelabuhan Udara Simpang Tiga diganti menjadi Bandar Udara Simpang Tiga terhitung tanggal 1 September 1985.
Pada 1 April 1994 Bandar Udara Simpang Tiga bergabung dengan Manejemen yang di kelolah oleh PT. Angkasa Pura II (Persero). Dan di sebut dengan Kantor Cabang Bandar Udara Simpang Tiga Yang kelak berubah nama menjadi Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II yang di tetapkan melalui keputusan Presiden No.Kep.473/OM.00/1988-AP II tgl. 4 April 1998 dan di resmikan oleh Presiden Republik Indonesia Abdurrahman Wahid tgl 29 April 2000.[1]
Pada tahun 2009 lalu, Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II telah dimulai peluasan Bandara Sultan Syarif Kasim II oleh pihak Angkasa Pura II yang bekerja sama dengan pemerintah provinsi Riau. Peluasan ini direncanakan akan diselesaikan pada akhir 2011 dan dibangun sebagai persiapan menghadapi Pekan Olah Raga Nasional (PON) yang akan digelar pada 2012. Peluasan ini dilakukan karena dinilai tidak lagi dapat menampung jumlah penumpang melalui menggunakan Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II yang setiap tahunnya semakin meningkat.
Minggu, 18 Januari 2015
PAKEJ PERCUTIAN 4 HARI DAN 3 MALAM DI PEKANBARU
PAKEJ PERCUTIAN DI PEKANBARU
4 HARI DAN 3 MALAM
DAY 1 : TIBA DI PEKANBARU - CITY TOUR (L, D )
anda di sambut oleh wakil kami, kemudian kita bertolak meninggalkan airport sutan syarif kasim menuju BANDAR Pekanbaru, kita melawat : MUSIUM SANG NILA UTAMA - muzium peninggalan kerajaan melayu. PERPUSTAKAAN SUMAN H.S salah satu library terbesar di pekanbaru. MASJID RAYA / MASJID SENAPELAN + MAKAM MARHUM BUKIT - masjid peninggalan kesultanan siak. di teruskan melawat salah satu MALL yang ada di PEKANBARU. masuk hotel dan free program
makan tengah hari dan malam di lokal restaurant.
DAY 2 : PEKANBARU - SIAK TOUR ( B, L,D )
setelah sarapan kita tour melawat : ISTANA SIAK SRI INDRAPURA, sebuah peninggalan kerajaan melayu siak yang masih terpelihara hingga sekarang. perjalanan cukup jauh dari pekanbaru ke siak iaitu +/- 4 jam perjalanan sehala. puas di sini kembali ke pekanbaru dan free program.
DAY 3 : PEKANBARU TOUR DAN SHOPPING ( B, L,D )
setelah sarapan kita tour melawat MASJID AGUNG AN NUR, PASAR BAWAH - shopping complex yang ramai di lawati di pekanbaru, puas berbelanja kita berkeliling bandar pekanbaru, bergambar di beberapa tempat seperti : BALAI ADAT MELAYU, jembatan LEKTON, dan belanja oleh - oleh khas pekanbaru. makan tengah hari dan malam di lokal restaurant. kembali ke hotel dan free program.
DAY 4 : TRANSFER TO AIRPORT ( B )
setelah sarapan kita free program, hingga tiba masanya kita transfer ke airport, tour end
HARGA PAKEJ :
sila call / whatsapp ke : +6281806803803 dengan
Muhammad Subari
PAKEJ INCLUDE :
- transportation, hotel, meals, tempat lawatan, parking fee
PAKEJ EXCLUDE :
- tiket pesawat pergi balik, airport tax, tipping untuk sopir
4 HARI DAN 3 MALAM
DAY 1 : TIBA DI PEKANBARU - CITY TOUR (L, D )
anda di sambut oleh wakil kami, kemudian kita bertolak meninggalkan airport sutan syarif kasim menuju BANDAR Pekanbaru, kita melawat : MUSIUM SANG NILA UTAMA - muzium peninggalan kerajaan melayu. PERPUSTAKAAN SUMAN H.S salah satu library terbesar di pekanbaru. MASJID RAYA / MASJID SENAPELAN + MAKAM MARHUM BUKIT - masjid peninggalan kesultanan siak. di teruskan melawat salah satu MALL yang ada di PEKANBARU. masuk hotel dan free program
makan tengah hari dan malam di lokal restaurant.
DAY 2 : PEKANBARU - SIAK TOUR ( B, L,D )
setelah sarapan kita tour melawat : ISTANA SIAK SRI INDRAPURA, sebuah peninggalan kerajaan melayu siak yang masih terpelihara hingga sekarang. perjalanan cukup jauh dari pekanbaru ke siak iaitu +/- 4 jam perjalanan sehala. puas di sini kembali ke pekanbaru dan free program.
DAY 3 : PEKANBARU TOUR DAN SHOPPING ( B, L,D )
setelah sarapan kita tour melawat MASJID AGUNG AN NUR, PASAR BAWAH - shopping complex yang ramai di lawati di pekanbaru, puas berbelanja kita berkeliling bandar pekanbaru, bergambar di beberapa tempat seperti : BALAI ADAT MELAYU, jembatan LEKTON, dan belanja oleh - oleh khas pekanbaru. makan tengah hari dan malam di lokal restaurant. kembali ke hotel dan free program.
DAY 4 : TRANSFER TO AIRPORT ( B )
setelah sarapan kita free program, hingga tiba masanya kita transfer ke airport, tour end
HARGA PAKEJ :
sila call / whatsapp ke : +6281806803803 dengan
Muhammad Subari
PAKEJ INCLUDE :
- transportation, hotel, meals, tempat lawatan, parking fee
PAKEJ EXCLUDE :
- tiket pesawat pergi balik, airport tax, tipping untuk sopir
percutian 3 hari di PEKANBARU
PAKEJ PERCUTIAN DI PEKANBARU
3 HARI DAN 2 MALAM
DAY 1 : TIBA DI PEKANBARU - CITY TOUR (L, D )
anda di sambut oleh wakil kami, kemudian kita bertolak meninggalkan airport sutan syarif kasim menuju BANDAR Pekanbaru, kita melawat : MUSIUM SANG NILA UTAMA - muzium peninggalan kerajaan melayu. PERPUSTAKAAN SUMAN H.S salah satu library terbesar di pekanbaru. MASJID RAYA / MASJID SENAPELAN + MAKAM MARHUM BUKIT - masjid peninggalan kesultanan siak. di teruskan melawat salah satu MALL yang ada di PEKANBARU. masuk hotel dan free program
makan tengah hari dan malam di lokal restaurant.
DAY 2 : PEKANBARU TOUR DAN SHOPPING ( B, L,D )
setelah sarapan kita tour melawat MASJID AGUNG AN NUR, PASAR BAWAH - shopping complex yang ramai di lawati di pekanbaru, puas berbelanja kita berkeliling bandar pekanbaru, bergambar di beberapa tempat seperti : BALAI ADAT MELAYU, jembatan LEKTON, dan belanja oleh - oleh khas pekanbaru. makan tengah hari dan malam di lokal restaurant. kembali ke hotel dan free program.
DAY 3 : TRANSFER TO AIRPORT ( B )
setelah sarapan kita free program, hingga tiba masanya kita transfer ke airport, tour end
HARGA PAKEJ :
sila call / whatsapp ke : +6281806803803 dengan Muhammad Subari
PAKEJ INCLUDE :
- transportation, hotel, meals, tempat lawatan, parking fee
PAKEJ EXCLUDE :
- tiket pesawat pergi balik, airport tax, tipping untuk sopir
3 HARI DAN 2 MALAM
DAY 1 : TIBA DI PEKANBARU - CITY TOUR (L, D )
anda di sambut oleh wakil kami, kemudian kita bertolak meninggalkan airport sutan syarif kasim menuju BANDAR Pekanbaru, kita melawat : MUSIUM SANG NILA UTAMA - muzium peninggalan kerajaan melayu. PERPUSTAKAAN SUMAN H.S salah satu library terbesar di pekanbaru. MASJID RAYA / MASJID SENAPELAN + MAKAM MARHUM BUKIT - masjid peninggalan kesultanan siak. di teruskan melawat salah satu MALL yang ada di PEKANBARU. masuk hotel dan free program
makan tengah hari dan malam di lokal restaurant.
DAY 2 : PEKANBARU TOUR DAN SHOPPING ( B, L,D )
setelah sarapan kita tour melawat MASJID AGUNG AN NUR, PASAR BAWAH - shopping complex yang ramai di lawati di pekanbaru, puas berbelanja kita berkeliling bandar pekanbaru, bergambar di beberapa tempat seperti : BALAI ADAT MELAYU, jembatan LEKTON, dan belanja oleh - oleh khas pekanbaru. makan tengah hari dan malam di lokal restaurant. kembali ke hotel dan free program.
DAY 3 : TRANSFER TO AIRPORT ( B )
setelah sarapan kita free program, hingga tiba masanya kita transfer ke airport, tour end
HARGA PAKEJ :
sila call / whatsapp ke : +6281806803803 dengan Muhammad Subari
PAKEJ INCLUDE :
- transportation, hotel, meals, tempat lawatan, parking fee
PAKEJ EXCLUDE :
- tiket pesawat pergi balik, airport tax, tipping untuk sopir
Langganan:
Postingan (Atom)